PengaruhTeknik Relaksasi Benson Terhadap Stres Kerja Pada Perawat di Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta

Abstract

Latar belakang : Peningkatan jumlah pasien berdampak pada peningkatan tuntutan tugas perawat berupa beban kerja fisik maupun mental. Dimana banyaknya tugas belum diimbangi dengan jumlah tenaga perawat yang memadai. Sehingga perawat bisa merasakan stres kerja, maka perlu diberikan intervensi non farmakologi untuk menurunkan stres kerja yang dialami perawat. Stres kerja dapat diatasi dengan beberapa tindakan seperti halnya relaksasi, contoh relaksasi Benson. Relaksasi Benson merupakan pengembangan metode respon relaksasi dengan melibatkan faktor keyakinan klien, yang dapat menciptakan suatu lingkungan internal sehingga dapat membantu klien mencapai kondisi kesehatan dan kesejahteraan yang lebih tinggi.
Tujuan : Untuk pengaruh teknik relaksasi Benson terhadap stres kerja pada perawat di Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta.
Metode : Jenis penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif, jenis penelitian pre eksperimental, dengan desain pre-test and post-test without control group design. Pengukuran stres kerja dengan kuesioner. Pengambilan sampel dengan cara total sampling, sejumlah 27 responden. Analisa data menggunakan uji Wilcoxon. Hasil : Berdasarkan hasil analisa univariat sebelum relaksasi Benson rata-rata stres kerja 51 dan setelah diberikan mengalami peningkatan skor rata-rata menjadi 54,1, semakin tinggi nilainya maka stres kerja semakin ringan. Hasil uji Wilcoxon didapatkan p value 0,003(<0,05).
Kesimpulan : Terdapat pengaruh teknik relaksasi Benson terhadap stres kerja pada perawat di Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta