Hubungan Antara Persepsi Terhadap Kualitas Pelayanan Wisata Dengan Loyalitas Pengunjung Wisata Grojogan Sewu Tawangmangu

Authors

  • Annisa Nurul Qoyyumi

Keywords:

persepsi terhadap kualitas pelayanan dan loyalitas pengunjung

Abstract

Pariwisata merupakan salah satu sektor yang dianggap memiliki kemampuan untuk menyumbangkan devisa terbesar setelah minyak dan gas bumi. Kegiatan pariwisatab memberikan keuntungan dan manfaat bagi suatu negara/daerah tujuan wisata, walaupun tidak terlepas pula adanya kerugian serta dampak negatif yang ditimbulkannya terutama terhadap kebudayaan dan lingkungan.

Tujuan penelitian ini antara lain untuk mengetahui; 1) hubungan antara persepsi terhadap kualitas pelayanan dengan loyalitas pengunjung tempat wisata; 2) peranan atau sumbangan efektif persepsi terhadap kualitas pelayanan dengan loyalitas pengunjung tempat wisata. Hipotesis yang diajukan ada hubungan positif antara persepsi terhadap dimensi kualitas pelayanan dengan loyalitas pengunjung tempat wisata. Subjek dalam penelitian ini adalah pengunjung Taman Wisata Alam Grojogan Sewu Tawangmangu Karanganyar Jawa Tengah yang berjumlah 146 orang. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah incidental non random sampling. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala loyalitas pengunjung dan skala persepsi terhadap kualitas pelayanan.

Berdasarkan hasil perhitungan teknik analisis product moment dari Pearson diperoleh nilai koefisien korelasi (r) sebesar 0,327; p = 0,000 (p < 0,01) artinya ada hubungan positif yang sangat signifikan antara persepsi terhadap kualitas pelayanan dengan loyalitas pengunjung. Peranan atau sumbangan efektif persepsi terhadap kualitas pelayanan terhadap loyalitas pengunjung sebesar 10,7% yang ditunjukkan oleh koefisien determinan (r2) sebesar 0,107. Berarti masih terdapat 89,3% variabel lain yang mempengaruhi loyalitas pengunjung di luar variabel persepsi terhadap kualitas pelayanan seperti objek kunjungan, citra, status sosial ekonomi dan faktor kondisi alam,.

Berdasarkan hasil pengkategorian variabel diketahui persepsi terhadap kualitas pelayanan mempunyai rerata empirik (RE) sebesar 96,068 dan rerata hipotetik (RH) sebesar 82,5 yang berarti berarti persepsi terhadap kualitas pelayanan pada subjek tergolong tinggi. Variabel loyalitas pengunjung diketahui rerata empirik (RE) sebesar 69,178 dan rerata hipotetik (RH) sebesar 70 yang berarti loyalitas pengunjung pada subjek penelitian tergolong sedang. Berdasarkan hasil analisis stepwise model akhir diketahui bahwa aspek persepsi terhadap kualitas pelayanan yang paling dominan memberi sumbangan efektif terhadap loyalitas pengunjung adalah aspek Empati (X4) sebesar 13,374%. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan positif yang sangat signifikan antara persepsi terhadap kualitas pelayanan dengan loyalitas pengunjung. Hal ini berarti bahwa variabel persepsi terhadap kualitas pelayanan mencakup aspek – aspek yang ada di dalamnya dapat dijadikan sebagai prediktor untuk memprediksikan atau mengukur loyalitas pengunjung

Downloads

Download data is not yet available.

Published

2014-02-11

Citation Check