Edukasi Isi Piringku Pada Balita Dan Pencegahan Stunting Sejak Dini Melalui Pola Asuh Balita Yang Tepat
DOI:
https://doi.org/10.47942/jpttg.v6i2.1999Abstract
Prevalensi stunting di Kabupaten Sukoharjo pada tahun 2021-2023 tercatat sebesar 7,11%, 8,10%, dan 6,77% secara berturut-turut. Meskipun angka ini telah berada di bawah target nasional sebesar 14% pada tahun 2024, Prevalensi stunting di Kecamatan Nguter sebesar 13,63%. Diperlukan upaya pencegahan stunting melalui isi piringku dan pola asuh balita. Tujuan pengabdian ini adalah untuk memberikan pemahaman dan meningkatkan keterampilan kepada mitra tentang isi piringku dan pola asuh balita yang tepat. Pengabdian dilaksanakan pada bulan Februari – April 2024 dengan mitra sasaran adalah Kader Kesehatan di desa Plesan. Metode pengabdian antara lain identifikasi kebutuhan mitra, penemuan masalah, persiapan instrumen, pengurusan perijinan, penyuluhan, pendampingan dan praktik serta evaluasi. Hasil kegiatan peserta memahami materi sosialisasi yang ditunjukkan dengan antusias peserta dalam memberikan pertanyaan terkait materi dan mampu mempraktikkan penyajian menu isi piringku. Kesimpulan yang ditunjukkan yaitu kader kesehatan di desa Plesan memahami konsep isi piringku dan memahami langkah-langkah pencegahan stunting dengan pola asuh yang tepat.