HUBUNGAN ANTARA KEBERSYUKURAN DENGAN KESEJAHTERAAN PSIKOLOGIS PADA FISIOTERAPIS
DOI:
https://doi.org/10.47942/jiki.v16i1.1256Abstract
Fisioterapis dihadapkan pada berbagai macam tanggung jawab dalam proses pemberian terapi, sehingga menyebabkan fisioterapis menjadi kurang bersyukur. Tingkat kebersyukuran fisioterapis erat kaitannya dengan kondisi kesejahteraan psikologis yang dialaminya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kebersyukuran dengan kesejahteraan psikologis pada fisioterapis. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jumlah responden 78 fisioterapis. Teknik pengampilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling ( min 2 tahun bekerja), dengan analisis data menggunakan uji regresi sederhana. Hasil penelitian ini menunjukkan ada hubungan positif yang signifikan antara kebersyukuran dengan kesejahteraan psikologis (r=0,269; p=0,017<0.05) yang artinya Semakin tinggi kebersyukuran maka semakin tinggi pula kesejahteraan psikologisnya. Sedangkan pengaruh kebersyukuran terhadap kesejahteraan psikologis (R Square= 0.072) yang artinya kebersyukuran memiliki pengaruh sebesar 7,2% terhadap kesejahteraan psikologis pada fisioterapis.
Kata kunci : fisioterapis, kebersyukuran, kesejahteraan psikologis.